Forklift Diesel adalah jenis forklift yang menggunakan mesin diesel sebagai sumber tenaga untuk menggerakkan operasionalnya. Alat ini dirancang untuk mengangkat, memindahkan, dan menata beban berat di lingkungan industri, terutama di area luar ruangan atau gudang dengan ventilasi baik, karena menghasilkan emisi gas buang.
Fitur Utama
Tenaga Mesin Diesel :
Menggunakan bahan bakar diesel, menghasilkan tenaga besar dan torsi tinggi, cocok untuk beban berat (hingga 10+ ton).
Tahan lama dan mampu beroperasi di medan kasar atau tanjakan.
Kapasitas Angkat Tinggi :
Dapat mengangkat beban hingga ketinggian 6–7 meter, tergantung model.
Desain Kokoh :
Dirancang untuk penggunaan intensif di area konstruksi, pelabuhan, atau pertambangan.
Sistem Hidrolik :
Garpu (fork) dan mekanisme angkat ditenagai oleh sistem hidrolik bertekanan tinggi.
Aplikasi
Outdoor : Konstruksi, pertambangan, pelabuhan, atau pertanian.
Gudang Terbuka : Pergudangan dengan akses udara terbuka atau ventilasi memadai.
Industri Berat : Pabrik baja, permesinan, atau logistik material berat.
Keunggulan
Daya Tahan Tinggi : Mesin diesel lebih bandel untuk penggunaan jangka panjang.
Efisiensi Bahan Bakar : Lebih ekonomis untuk operasi berkelanjutan dibanding bensin.
Kekuatan Lebih : Cocok untuk beban sangat berat atau medan tidak rata.
Kekurangan
Emisi Gas Buang : Tidak cocok untuk ruangan tertutup tanpa ventilasi.
Kebisingan : Suara mesin lebih bising dibanding forklift listrik.
Biaya Perawatan : Komponen mesin diesel lebih kompleks dan memerlukan perawatan rutin.
Konteks Penggunaan
Di Indonesia, sering disebut “Truk Garpu Diesel” atau “Forklift Diesel” .
Cocok untuk glosarium di bidang logistik, konstruksi, atau manajemen peralatan berat.